Bangunan rumah yang berdiri kokoh itu, bukan hanya karena batu bata saja, tetapi juga ada jenis pasir untuk bangunan yang digunakan.
Pasir bangunan merupakan bagian penting dari material-material utama saat kontraktor akan membangun sebuah bangunan.
Beberapa material yang umumnya diperlukan seperti batu pondasi, batu dinding, semen, besi, hingga pasir.
Pasir yang berkualitas juga dapat menentukan hasil akhir bangunan yang dibuat. Lalu apa saja jenis pasir untuk bangunan itu, berikut ulasan selengkapnya:
Fungsi Pasir dalam Konstruksi
Sebelum membahas tentang jenis pasir untuk bangunan, kita mungkin sudah mengetahui bahwa pasir merupakan bagian dari material bangunan sehingga bisa berdiri kokoh. Tapi apa saja fungsi pasir dalam konstruksi, berikut selengkapnya:
- Pasir merupakan material campuran dengan semen, yang digunakan untuk merekatkan batu bata satu sama lainnya
- Pasir juga merupakan bahan untuk membuat beton, dengan dicampurkan bersama batu, air dan semen
- Pasir kembali digunakan oleh pekerja konstruksi ketika akan melakukan plester dinding
- Pasir juga sangat diperlukan ketika akan memasang keramik lantai
- Ketika ada pembangunan jalan, pembuatan aspal, paving hingga beton juga pasti membutuhkan jenis pasir untuk bangunan sebagai komponen yang utama
Jenis Pasir untuk Bangunan
Terdapat beberapa jenis pasir untuk bangunan, yang biasanya digunakan para pekerja konstruksi ketika membangun sebuah rumah atau bangunan lainnya.
Sebagian besar dari pasir-pasir ini merupakan pasir alam yang mudah didapatkan di negara kita. Berikut ini jenis pasir untuk bangunan yang sering digunakan:
Pasir Merah
Jenis pasir untuk bangunan yang pertama adalah pasir merah. Pasir ini merupakan pasir dengan tekstur kasar yang terdiri dari butiran –butiran berukuran besar yang berasal dari batuan.
Pasir merah yang kasar ini memiliki sifat tidak mudah hancur. Dalam bangunan, jenis pasir merah ini biasanya dijadikan bahan campuran untuk cor bangunan dengan hasil yang lebih kokoh dan kuat untuk pondasi bangunan.
Pasir Beton
Selanjutnya ada pasir beton yang paling sering digunakan sebagian masyarakat kita. Pasir beton memiliki karakter yang lebih halus, dibandingkan pasir merah.
Pasir beton tidak memiliki campuran tanah, sehingga cocok dijadikan bahan campuran untuk pengecoran serta untuk merekatkan bahan bangunan seperti finishing dinding.
Pasir Elod
Jenis pasir untuk bangunan berikutnya adalah pasir elod yang sering digunakan sebagai campuran tanah dengan sifat yang tidak mudah hancur dan menggumpal, pasir elod juga sering dijadikan bahan pembuatan batako.
Pasir Pasang
Jenis Pasir untuk bangunan berikutnya adalah pasir pasang, dengan karakter yang sangat halus lebih dari pasir beton.
Dengan butir pasir yang halus namun memiliki elemen yang padat, pasir pasang berfungsi sebagai campuran dengan pasir beton sebelum pengecoran dilakukan.
Pasir pasang yang dicampur tadi juga sering digunakan sebagai bahan untuk plesteran dinding dengan hasil daya rekat yang kuat.
Pasir Sungai
Selanjutnya ada jenis pasir untuk bangunan yang disebut pasir sungai. Pasir ini berasal dari kikisan batuan yang tajam dank eras.
Butiran pasir sungai juga terbilang halus, dengan ukuran 0.063 mm – 5 mm. pasir sungai juga digunakan sebagai bahan campuran untuk pengecoran dan pondasi, yang dinilai kuat dan tahan lama.
Pasir Vulkanik
Jenis pasir untuk bangunan berikutnya adalah pasir vulkanik. Pasir ini awalnya dari pecahan material karena terjadinya letusan gunung berapi.
Pasir vulkanik juga sering ditambang oleh masyarakat sekitar dan dijadikan sebagai material konstruksi bangunan. Pasir vulkanik jumlahnya sangat berlimpah di negara kita.
Pasir Giling
Mungkin nama pasir giling jarang didengar, karena jenis pasir untuk bangunan ini umumnya digunakan sebagai komponen utama pembuatan batako press dengan campuran semen.
Ketika suatu proyek sedang kehabisan jenis pasir untuk bangunan yang biasa digunakan, pasir giling bisa menjadi alternatif bahan campuran yang baik.
Pasir Urug
Pasir urug memiliki fungsi untuk kestabilan permukaan tanah ketika menahan beban. Pasir ini biasanya digunakan di atas permukaan tanah agar bisa memikul beban dengan rata.
Para pekerja konstruksi biasanya melakukan ini sebelum membuat pondasi bangunan. Istilah penggunaan pasir urug biasanya disebut dengan “mengurug”.
Bangun Rumah dengan Jasa Kontraktor Terbaik
Memiliki rumah yang sesuai dengan keinginan, baik dari segi konsep hingga budgetnya adalah hal yang mungkin dapat diwujudkan melalui jasa kontraktor terbaik.
Jasa kontraktor yang berpengalaman dapat dilihat melalui portfolio pekerjaan yang sebelumnya pernah dikerjakan.
Melalui jasa kontraktor khusus, kita tidak perlu lagi dipusingkan dengan masalah memilih material bangunan hingga memilih jenis pasir untuk bangunan.
Pasalnya, pihak jasa kontraktor sudah menentukan semuanya dengan detail, sesuai dengan konsep dan budget yang kamu miliki.
Belum menemukan jasa kontraktor terbaik di Kuningan? Hubungi saja tanganketiga melalui whatsApp atau kunjungi websitenya sekarang untuk informasi lebih lengkap seputar jasa kontraktor dan jasa desain interior Kuningan.