Bagaimana cara hemat membangun rumah di zaman yang serba mahal seperti saat ini? Mengingat harga material bangunan tentunya tidak semurah beberapa tahun yang lalu.
Membeli rumah tanpa membangun dari nol terlihat lebih praktis, namun terkadang model rumah tersebut kuang sesuai dengan keinginan.
Jika ingin memutuskan untuk membangun rumah, anggaran biaya pembangunan rumah yang akan menjadi masalah, sehingga tidak jarang orang meminjam banyak uang ke bank hanya untuk biaya pembangunan rumah.
Terkait kondisi seperti itu, benarkan kita masih bisa melakukan cara hemat membangun rumah impian? Ternyata memilih konsep rumah tumbuh bisa lebih menghemat anggaran biaya pembangunan loh.
Baca juga : Apa itu RAB? Buat Anda Ingin Bangun Rumah Wajib Tahu!
Pilih Rumah Berkonsep Tumbuh
Rumah tumbuh bukanlah konsep rumah baru yang populer seperti rumah minimalis. Rumah tumbuh diartikan sebagai cara membangun rumah yang dilakukan secara bertahap.
Dalam hal ini, pembangunan awal disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Namun, setelah beberapa tahun ke depan, tidak menutup kemungkinan untuk menambah bangunan di sekitar rumah tersebut.
Konsep rumah tumbuh ini sangat cocok bagi kamu yang ingin membangun rumah dengan anggaran dan lahan yang masih terbatas.
Cara Hemat Membangun Rumah Impian
Selain memilih membangun rumah dengan konsep rumah tumbuh, ada beberapa tips hemat membangun rumah impian lainnya yang bisa kamu aplikasikan yaitu:
1. Pastikan Sudah memiliki Tanah
Jika baru saja ingin menerapkan konsep rumah tumbuh sebagai cara hemat membangun rumah, maka pastikan kamu sudah memiliki tanah terlebih dahulu.
Kriteria yang paling penting untuk diperhatikan adalah membeli tanah yang bukan tanah sengketa. Jangan lupa juga untuk mengecek status kepemilikan tanahnya, sebelum memutuskan membelinya.
Dianjurkan untuk membeli tanah di kawasan pinggir kota karena akan lebih murah dibandingkan di wilayah kota besar. Jangan lupa juga untuk mengurus IMB tanah tersebut agar lebih terjamin.
2. Pilih Desain Rumah Minimalis
Cara hemat membangun rumah saat ini adalah dengan memilih desain rumah minimalis. Desain rumah ini cenderung simpel dengan memiliki ruangan fungsional untuk kita dan keluarga.
Rata-rata rumah minimalis hanya memiliki lima ruangan saja, seperti ruang tidur, ruang dapur, ruang tamu sehingga tidak mengeluarkan budget berlebih untuk ruangan lainnya yang belum diperlukan.
3. Sesuaikan dengan Musim
Beberapa hari kebelakang di bulan September 2022 ini, kita sedang mengalami musim penghujan. Musim seperti ini kurang cocok membangun rumah, malah akan menambah budget lebih besar.
Musim hujan tentunya lebih berisiko tinggi saat pembangunan rumah, seperti petir, angin yang kencang dan lain sebagainnya.
4. Menggunakan Material Lokal
Bahan-bahan material untuk bahan bangunan tentunya tidak murah dan menyebabkan kita tidak bisa berhemat ketika melakukan pembangunan rumah.
Untuk itu, cara hemat membangun rumah berikutnya adalah dengan memilih material lokal untuk membangun rumah. Bahan material bangunan produksi dalam negeri yang berstandar nasional juga memiliki kualitas yang bagus dengan budget yang lebih murah.
5. Memilih Material Bangunan
Cara hemat membangun rumah berikutnya adalah dengan membeli bahan-bahan bangunan yang lebih prioritas. Artinya, supaya bangunan rumah tetap maksimal meskipun menggunakan material yang lebih low price.
Sebagai contoh, kita bisa menggunakan material dari bangunan bekas pembongkaran, yang menyisakan kusen, keramik atau daun pintu.
Selain itu, untuk bagian atap rumah, kita juga bisa memilih rangka atap baja ringan yang juga awet dan tahan lama, mengingat rangka kayu yang berkualitas cukup sulit didapatkan.
6. Referensi Model Rumah
Jika ingin membangun rumah yang ideal tapi tetap bisa melakukan cara hemat membangun rumah, kamu bisa mencari referensi model rumah yang sesuai budget tapi tetap mewah.
Rumah model minimalis memang masih menjadi pilihan terbaik, khususnya bagi kamu pasangan muda yang baru menikah.
7. Membuat Daftar Kebutuhan Pembangunan
Pastikan kamu membuat daftar kebutuhan pembangunan rumah, dalam jangka pendek dan jangka panjang. Kamu bisa mulai dengan merencanakan membangun dua kamar terlebih dahulu, jika merupakan pasangan baru menikah.
Buat juga rencana untuk beberapa tahun ke depan, seperti menambah jumlah kamar tidur dan kamar mandi untuk anak dan keluarga besar. Dengan begitu, budget yang diperlukan juga lebih terperinci.
8. Membuat RAB dengan Tepat
RAB atau Rencana Anggaran Biaya dalam pembangunan rumah sangat penting. Di dalamnya, terdapat rincian biaya yang harus dikeluarkan ketika membangun sebuah rumah.
Sebaiknya, RAB dibuat dengan sangat rinci, dan menuliskan beberapa komponen utama seperti biaya material bangunan, biaya tukang bangunan ( harian atau borongan ).
Selain itu, ada baiknya untuk menambahkan sekitar 5%- 10% kenaikan anggaran RAB, agar bisa mengalokasikan dana untuk hal-hal penting seperti kecelakaan kerja, pembelian bahan bangunan tambahan dan lain sebagainnya.
Jasa Renovasi Bangunan
Jika masih bingung soal membuat perencanaan pembangunan konsep rumah tumbuh dan membuat RAB, kamu bisa menyerahkan hal tersebut kepada jasa renovasi bangunan yang dipilih.
Jasa renovasi bangunan akan membantu kamu membuat anggaran dan melakukan renovasi lanjutan dari rumah yang kamu miliki dengan lebih mudah dan tanpa ribet harus membangun sendiri.
Pastikan mendapatkan jasa renovasi bangunan terbaik, seperti tanganketiga agar bisa menerapkan cara hemat membangun rumah dengan lebih cerdas dan mendapatkan rumah impian yang sesuai selera.